KPU DIY Lakukan Monitoring ke PPS Condongcatur

Kunjungan monitoring KPU DIY ke Kantor Sekretariat PPS Condongcatur. (Foto: Istimewa)

SLEMAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY melakukan monitoring di Kantor Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) Condongcatur, Senin (18/12/2023).

Ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi, S.Th.I, M.Hum didampingi Kepala Subbagian Hukum dan SDM KPU Sleman, Adiyuni Nurcahyo Widiyanto, SH dan jajaran melakukan monitoring pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 terkait progres pembentukan KPPS.

“Kami turun melakukan monitoring langsung di lapangan salah satunya di PPS Condongcatur yang memiliki jumlah TPS terbanyak kedua se DIY, untuk memastikan pelaksanaan pembentukan KPPS, mengecek sejauh mana progresnya sampai dengan saat ini juga kendala kendala apa yang dihadapi dilapangan,” ucap Ahmad Shidqi.

Ketua PPS Condongcatur, Wuri Handayani, S.Sos beserta jajaran PPS Condongcatur dan sekretariat juga PPK Depok menerima kunjungan monitoring dari KPU DIY.

“Saat ini progres pembentukan KPPS telah berjalan dengan baik. Sekitar 70% telah terpenuhi dan telah melakukan cek kesehatan (pemeriksaan tensi, gula darah dan cek kolesterol) di Puskesmas Depok 2 dari 8 – 20 Desember 2023 mendatang. Dan sesuai peraturan KPU, usia petugas KPPS minimal 17 tahun dan maksimal 55 tahun,”jelas Wuri Handayani.

Baca Juga:  Cegah Korupsi, Pamong Kalurahan Condongcatur Ikuti Penyuluhan Hukum yang Dilaksanakan Kejari Sleman

Ditambahkan Wuri di Condongcatur terdapat 133 TPS reguler dan 4 TPS Khusus (3 di UPN dan 1 di Stikes Guna Bangsa). Kami selama ini telah menjalin kerjasama yang sangat baik dengan pihak Puskesmas Depok 2 dan didukung penuh oleh Pemerintah Kalurahan Condongcatur mulai dari lurah sampai dengan bapak ibu dukuh yang memiliki wilayah masing- masing.

Usai melakukan monitoring Ketua KPU DIY beserta jajaran bersama PPS Condongcatur, PPK Depok didampingi Lurah Condongcatur melakukan foto bersama di Pendopo Kalurahan Condongcatur yang baru. Dalam kesempatan itu Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, S.IP, M.IP menyampaikan komitmenya untuk mendukung dan siap menyukseskan terselenggaranya Pemilu 2024 dengan baik, lancar, aman dan kondusif.

“Pemilu bertujuan untuk memastikan proses demokratis yang adil dan transparan, memungkinkan berbagai pihak untuk menyuarakan pendapat mereka, serta menetapkan pemimpin yang akan bertanggung jawab dalam mengatur negara sesuai dengan kepentingan dan aspirasi rakyat. Selain itu, pemilihan anggota legislatif juga penting untuk membentuk badan legislatif yang merepresentasikan keberagaman masyarakat Indonesia. Semoga Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman dan damai,” ucap Reno. (*)

Baca Juga:  Tribute to Kretek; Komunitas Kretek dan KNPK Tolak Perayaan Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *