SUMENEP – Satu tahun lebih Covid-19 menyebar di Indonesia. Namun hingga kini banyak masyarakat pedesaan tidak disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19, salah satunya memakai masker.
Melihat hal itu pemuda Desa Bragung yang yang menamakan dirinya Gerakan Pemuda Bragung (GAPBRA) Kecamatan Guluk-Guluk Sumenep membagikan masker secara gratis kepada masyarakat.
Kegiatan sosial tersebut dilakukan di Pasar Togur Desa Bragung. Masker dibagikan kepada pengunjung pasar dan pengendara roda dua maupun roda empat yang tak menggunakan masker pada Senin 15 Juli 2021.
“Pembagian masker ini menjadi kampanye dan edukasi soal protokol kesehatan sebagai langkah penanggulangan Covid-19, kami sengaja membidik dan membagikan masker gratis ini di tempat yang mobilitasnya tinggi yaitu di pasar, pengguna jalan dan besok tanggal 20 juli 2021 juga akan dibagikan kepada masyarakat di masjid dan musala yang ada di Desa Bragung sebelum pelaksanaan salat Idul Adha. Total masker yang kami bagikan sekitar 1000pcs,” kata Ketua GAPBRA, Hendri Kurniawan.
Lebih lanjut Hendri mengatakan, program kerja gerakan disiplin memakai masker menjadi bentuk dukungan atas peraturan pemerintah dalam penerapan PPKM, Mengingat belum efektifnya sosialisasi pemerintah dalam menyentuh kesadaran masyarakat pedesaan seperti yang terjadi desanya. Oleh sebab itu masih banyak masyarakat yang kurang tertib atas prokes yang berpotensi akan meningkatkan penyebaran Covid-19.
Pembagian masker gratis tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat. “Asal jangan masjid yang ditutup kalau cuma memakai masker akan saya pakai kalau keluar rumah, terimakasih atas maskernya pemuda” kata Sadiah, salah satu pengunjung Pasar Togur Bragung.
Apresiasi serupa disampaikan Kepala Desa Bragung, Latifah. “Pemuda menjadi sosok yang paling dekat dengan masyarakat maka hal seperti ini menjadi gerakan positif yang harus selalu dilaksanakan tentu kami dukung secara penuh dan saya bangga,” ucapnya. (Syarifuddin)
