KEBUMEN – Setelah diliburkan cukup lama, kegiatan pertemuan rutin Fatayat Nahdlatul Ulama (NU), Ranting Tambakagung Klirong, Kebumen kembali diselenggarakan pada Sabtu 20 Maret 2021. Pada pertemuan yang berlangsung di Masjid Baitul Muttaqin, Welaran, acara diisi pembacaan Yasin, tahlil, dilanjutkan mengaji kitab Risalah Al-Mahid.
Pada kesempatan pertemuan tersebut, Ketua Fatayat NU Ranting Tambakagung Rizqiana Fajrianingsih Kurniati mengingatkan, salah satu tujuan Fatayat NU yakni membentuk pemudi (wanita) muda Islam yang bertakwa kepada Alloh Swt. Selain itu, memiliki sikap akhlakul karimah, cakap dan bertanggung jawab. “Meski baru terbentuk dan jumlah anggota aktif belum banyak alhamdulillah kegiatan sudah mulai berjalan kembali,” ucap Rizqiana Fajrianingsih Kurniati yang akrab disapa Nana.
Kegiatan rutinan siang itu, lanjut Nana, yang pertama kali dilaksanakan setelah diliburkan akibat pandemi. Sebelumnya pertemuan rutin dilaksanakan sebulan dua kali tiap Sabtu, pada minggu pertama dan ketiga.
Pembahasan Kitab Risalah Al Mahid antara lain diterangkan betapa pentingnya seorang wanita mengaji kitab Risalah Al-Mahid. Kaum wanita akan mengetahui ternyata haid dapat melebur dosa (menghapus dosa). Oleh sebab itu, diharapkan wanita lebih memahami kondisi tersebut. Disinggung pula, peran penting kaum wanita sebagai tiang negara. Apabila kaum wanitanya berkualitas maka negara akan maju. (Nur Anggraeni)
