YOGYAKARTA – Ratusan lurah dan pamong dari wilayah Sleman, Yogyakarta, Kulonprogo, Bantul, dan Gunungkidul, menyambut kedatangan Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X dan Sri Paduka Paku Alam (PA) X usai dilantik kembali sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) periode 2022-2027.
Para lurah dan pamong di wilayah DIY merasa senang, gembira, dan bersyukur atas pelantikan kembali Sri Sultan HB X dan Sri Paduka PA X sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY. Mereka menyambut kedatangan Raja Kasultanan dan Pakualaman mulai dari pintu kedatangan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) Kulonprogo, Stasiun Tugu Yogyakarta, Jalan Malioboro, sampai Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.
Sri Sultan HB X dan Sri Paduka PA X dikukuhkan kembali menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DIY pada Senin 10 Oktober 2022 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta. Pada Rabu (12/10/2022) sore, Ngarso Dalem kembali ke Yogyakarta, dengan pesawat dan turun di Bandara YIA, selanjutnya naik kereta api turun di Stasiun Tugu, terus langsung ke kediaman Ngarso Dalem di Keraton Kilen.
“Ada sebanyak 392 lurah dan pamong kalurahan yang menjemput Ngarso Dalem di Bandara YIA, Stasiun Tugu, dan Jalan Malioboro,” ujar Gandang Harjananta, Lurah Taman Martani, Sleman, yang juga Ketua Nayantaka (DIY), paguyuban lurah dan pamong kalurahan se-DIY. Mereka berbusana adat Jawa berbaris di pintu kedatangan dan sepanjang Jalan Malioboro.
Gandang Harjananta mengemukakan, panyambutan para lurah dan pamong itu sebagai wujud penghargaan dan rasa syukur atas pelantikan kembali Ngarso Dalem menjadi Gubernur DIY periode 2022-2027. “Penjemputan ini wujud penghargaan kami kepada Ngarso Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X yang telah menempatkan kalurahan sebagai ujung tombak pembangunan. Kami merasa benar-benar dihargai,” jelas Gandang.
Sekretaris Jenderal Nayantaka DIY, Heri Yulianto menambahkan penyambutan ini sebagai penghargaan terhadap Ngarso Dalem yang selama ini rutin keliling desa-desa untuk mendengar aspirasi warga terkait masalah pembangunan. Warga desa merasa senang diuwongke dan dihargai keberadaannya.
Tampak Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa juga hadir ikut menjemput Ngarso Dalem. “Saya tidak datang sendirian dari Sleman, tetapi juga hadir Bersama Sekda dan kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman, serta 20 lurah,” papar Danang.
Sedangkan Lurah Gari Gunungkidul, Widodo, menyatakan sebagai warga DIY tentunya merasa bahagia dan nderek mangayubagyo atas dilantiknya kembali Ngarso Dalem dan Paku Alam sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY. “Sebagai unsur pamong kalurahan dan warga kalurahan, kami mengharapkan segera terealisasi visi dan misi Gubernur. Reformasi birokrasi kalurahan menjadi salah satu wujud keperpihakan Ngarso Dalem kepada kami di tingkat kalurahan,” papar Widodo.
Ucapan selamat dan sukses atas dilantiknya Sri Sultan HB X dan Sri Paduka PA X sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY periode 2022-2027 juga disampaikan Lurah Sukoreno Kulonprogo, Olan Suparlan. Selaku lurah, dia berharap semoga DIY lebih maju dan sukses dalam pembangunan fisik dan peningkatan SDM serta tidak meninggalkan budaya kearifan asli Yogyakarta sebagai bentuk cirikhas daerah istimewa.
Dengan cirikhas tersebut, sehingga ke depan, menjadikan masyarakat Ngayogyakarta Hadiningrat adem ayem, toto titi tentrem aman damai, dengan bumi yang gemah ripah loh jinawi. Dengan adanya dana keistimewaan dari APBN bisa mensejahterakan masyarakat DIY secara berkesinambungan. Lurah Srimulyo Bantul, Wajiran, berharap Ngarso Dalem bisa menghapus kemiskinan ekstrem. (*)
