Makanan Londo Harga Ndeso: Chicken Steak Rp 10.000

Chicken Steak, salah satu menu yang ditawarkan Warung Steak & Ayam Krispi Salakan Potorono. (Foto: Wiradesa)

Untuk makan steak tidak harus bayar mahal. Hanya dengan Rp 10.000, masyarakat, khususnya wong ndeso atau orang desa, sudah bisa menikmati menu masakan yang dirasa asing.

“Makanan Londo Harga Ndeso”. Inilah tulisan tagline yang terpampang di depan Warung Steak & Ayam Krispi di Jalan Salakan, Potorono, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Warung ini dikelola oleh Bu Wasbingah, warga desa asal Gunungkidul yang telah bekerja di Rumah Makan Steak di Yogyakarta selama 22 tahun. “Saya ini sudah sekolah 22 tahun untuk pembuatan steak,” ujar Bu Wasbingah, Jumat 26 Desember 2025.

Dari pengalamannya itu, terlihat penyajian dan rasa steaknya tidak kalah dengan steak-steak mahal yang dijual di kota. Penyajian steak buatan Bu Wasbingah dengan nampan panas atau hotplate. Pelengkapnya ada jagung, kentang, buncis, dan bumbu yang disiramkan ke gorengan chicken atau beef.

Menu makanan yang ditawarkan Bu Wasbingah, selain Chicken Steak, juga ada Beef Steak, Chicken Mushroom, Ayam Geprek , Lele Bakar, Lele Goreng, Ayam Bakar, Ayam Goreng, Nila Bakar, Nila Goreng, Jamur Krispi, Tahu/Tempe, dan Terong Krispi.

Baca Juga:  Sosok Wartawan Peduli Pendidikan Berpulang, Selamat Jalan Bung Hermansjah

Sedangkan minumannya ada Jus Jambu, Jus Alpokat, Jus Wortel, Es Teh, Es Jeruk, Es Lemon Tea, Teh Panas, dan Jeruk Panas. “Selain bisa makan minum di sini, kami juga melayani pesanan,” jelas Bu Wasbingah.

Bu Wasbingah menjelaskan sebelum membuka Warung Steak & Ayam Krispi di Salakan Potorono, dia bekerja di Warung Steak di Yogyakarta selama 22 tahun. Tidak jarang dia diminta bosnya untuk demo masak steak di berbagai tempat.

“Karena warung steak, tempatku bekerja tutup, maka untuk menyambung hidup, saya dan suami membuka warung steak sendiri,” papar Bu Wasbingah. Warung Steak & Ayam Krispi yang diberi nama “Tunggak Semi” mulai beroperasi sejak dua tahun lalu atau tahun 2023.

Bu Wasbingah dan hasil masakan steaknya. (Foto: Wiradesa)

Alhamdulillah, menu makanan yang ditawarkan, diterima masyarakat, khususnya wong ndeso. Mungkin karena menu dan masakannya ala wong Londo, tapi harganya ndeso, murah, maka pembelinya cukup banyak.

Harganya untuk Chicken Steak cuma Rp 10.000 per porsi. Sedangkan Beef Steak Rp 15.000 dan Chicken Mushroom Rp 12.000. “Setiap hari, rata-rata kami menghabiskan 10 ekor ayam,” ungkap Bu Wasbingah.

Baca Juga:  Mengembangkan Wisata Desa, Masyarakat Harus Menjadi Subjek dari Perumusan Paket Wisata

Saat memulai membuka warung sendiri, ibu asal Gunungkidul ini merasa was-was, khawatir jika tidak laku. Tetapi dengan pengalaman dan keahliannya, ternyata sekarang ibu ini merasa bingah, senang, karena makanan yang ditawarkan laku.

Akhirnya doa orangtua dengan memberi nama anaknya, Wasbingah benar-benar terwujud. Awalnya merasa was-was, akhirnya merasa bingah. Berwas-was dahulu, berbingah-bingah kemudian. (Ono)

Tinggalkan Komentar