ECENG Gondok merupakan tumbuhan air yang dianggap sebagai gulma. Tumbuhan ini dapat merusak lingkungan perairan. Namun oleh para perajin di Bantul, ternyata bisa dimanfaatkan untuk membuat berbagai produk kerajinan.
Pemilik Iyan Handicraft, Supriyana, mengungkapkan sejak tahun 2000 membuat produk berbagai kerajinan dengan bahan baku eceng gondok. Tumbuhan perusak lingkungan itu ternyata bisa bermanfaat untuk mensejahterakan masyarakat.
Industri rumahan pembuatan kerajinan tangan dari eceng gondok yang beralamat di Padukuhan Kenteng, Kalurahan Gadingsari, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, ini mempekerjakan masyarakat sekitar.
“Prinsip kami memberdayakan masyarakat. Semoga usaha ini juga bermanfaat bagi lingkungan,” ujar Supriyana, Selasa 25 April 2023. Iyan Handicraft ingin meraih kesejahteraan melalui produk-produk kerajinan berkualitas.
Produk Iyan Handicraft yang laris di pasaran, antara lain Tas dan Karpet. Sedangkan produk lainnya, Baolet, Miror, Lap lampu, Plismeat, Slool, dan Puft. Produk-produk tersebut memiliki kualitas yang baik dan dibuat dengan hati-hati oleh para perajin yang berpengalaman.
Iyan Handicraft tidak hanya berfokus pada produksi, tetapi juga memiliki tujuan untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Melalui kegiatan ini, mereka berharap dapat memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
“Kami berkomitmen untuk melanjutkan misi mereka dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui produk-produk berkualitas,” tegas Supriyana. Dengan produk kerajinan bermutu tinggi, maka pemasaran industry rumahan ini mampu menembus pasar luar negeri.
Untuk informasi lebih lanjut tentang produk-produk yang dihasilkan oleh Iyan Handicraft dan cara memesannya, Anda dapat mengunjungi situs web mereka di http://iyanhandicraft.blogspot.com atau menghubungi nomor telepon 081328109224. (Aril Kurniawan, Peserta SJD #2 di Bantul)