YOGYAKARTA – Banyak prestasi dan penghargaan diraih mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) seperti dalam ajang pekan ilmiah mahasiswa nasional (Pimnas) 35. Pada ajang yang digelar di kampus Universitas Muhammadiyah Malang 30 November sampai 3 Desember 2022 UGM memperolah juara kedua mendulang 19 medali. Tiga emas, tiga perak, dan empat perunggu pada kategori presentasi. Kategori poster empat emas, satu perak, empat perunggu.
Atas panen prestasi di Pimnas dan deretan prestasi mahasiswa lainnya, Direktur Kemahasiswaan UGM Dr Sindung Tjahyadi mengatakan, pihaknya sangat mendorong para mahasiswa mengikuti beragam ajang perlombaan. “Mahasiswa UGM istimewa. Sejak masuk rata-rata punya potensi, punya kemampuan. Tinggal push sana-sini. Kami fasilitasi pembinaan kontak para pembina di berbagai program studi. Semua potensi di kawal dari a sampai z, semua bidang dari eksakta sampai humaniora,” ungkap Sindung Tjahyadi dalam obrolan Pojok Bulaksumur Rabu 14 Desember 2022.
Yasmin Nur Afifah dan tim yang mendapat Juara 1 pada program kewirausahaan mahasiswa Indonesia (KMI) mengakui selama mengikuti program KMI dari persiapan sampai menang kuncinya antara lain patuh administrasi, susunan dan isi proposal. Kini setelah menang, Yasmin dan tim yang masuk kategori sart up awal berkeinginan merealisasikan ide meluncurkan produk unggulan sesuai target pasar yang sesungguhnya.
Diakui Aji mahasiswa FKKMK UGM, perjalanan mengikuti Pimnas bukan perjalanan satu dua bulan melainkan perjalanan panjang dalam waktu satu tahun. Mulai dari proposal, presentasi satu ke presentasi lainnya.
“Pimnas tidak sulit. Yang sulit perjalanan menuju Pimnas. Banyak banget presentasi yang mesti diselesaikan satu per satu. Berat. Tantangannya bisa kena mental manakala dapat feedback dari pembina hingga penguji. Tapi semua sudah dipersiapkan matang seperti persiapan di tanya jawab,” ungkapnya. (Sukron)