PASURUAN – Pasuruan merupakan kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang terkenal dengan sentra buah durian. Ada delapan kecamatan di wilayah ini yang menjadi penghasil durian dan pasarnya sampai ke berbagai wilayah di Indonesia.
Pada Festival Durian di Telaga Potorono, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), 29 – 30 Januari 2022 ada stand Durian Pasuruan. Peminat durian asal Pasuruan cukup banyak, karena buahnya besar, seperti varietas Durian Petruk atau Montong.
Delapan kecamatan di Pasuruan penghasil buah durian, yakni Kecamatan Lumbang, Puspo, Tutur, Pasrepan, Purwodadi, Purwosari, Prigen dan Kecamatan Sukorejo. Varietasnya bermacam-macam, di antaranya jenis lokal seperti Durian Petruk, Kasmin dan Laron. Ada juga varietas Durian Montong dengan daging buah besar dan tebal, beraroma kuat, rasa manis serta biji kecil.
Dari jenis tersebut yang menjadi andalan adalah jenis Petruk dan Montong karena keduanya mempunyai ciri buah besar dan tebal, aroma buah kuat, rasa manis, serta biji kecil. Jika musim panen tiba, banyak di antara petani durian yang menjualnya di sepanjang jalan Purwosari-Lawang Malang dan Pasuruan-Grati.
Selain dipasarkan di wilayah Kabupaten Pasuruan, buah ini juga dipasarkan sampai wilayah Malang, Surabaya, Yogyakarta, dan Jakarta. Produktivitas durian dari tahun ke tahun terus meningkat, rata-rata 1,2 persen per pohon. Misalnya tahun 2016 produktivitas durian sebesar 105,34 kg per pohon, tahun 2017, produktivitas durian naik menjadi 106,56 kg per pohon. Ada peningkatan produktivitas sebesar 1,22 persen. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni iklim bagus dan pemangkasan tunas-tunas lateral.
Dari beberapa kecamatan di Kabupaten Pasuruan penghasil durian tersebut, terdapat destinasi yang sering dituju oleh beberapa pecinta durian. Dua di antaranya berada di Kecamatan Tutur dan Purwosari. Di Kecamatan Tutur, tepatnya di desa Ngembal. Jenis durian yang terdapat di Tutur ini meliputi Durian Kunir, Ketan, Merica dan Durian Matahari.
Sedangkan di Kecamatan Purwosari, ada beberapa lokasi tempat penjualan durian di sepanjang jalan raya Purwosari-Lawang-Malang. Bagi pecinta durian yang ingin memetic langsung dari pohonnya dapat juga mengunjungi Desa Sumber Rejo tepatnya Dusun Kucur dan seputaran Desa Tejowangi.
Memaksimalkan penetrasi potensi durian, Pemerintah Kabupaten Pasuruan semakin gencar mempromosikannya ke khalayak, baik melalui publikasi di media massa maupun pameran produk pertanian. Termasuk menyelenggarakan event Festival Durian Kakap yang menyajikan beragam durian dari seluruh kecamatan penghasil dengan harga petani.
Durian merupakan salah satu komoditi hortikultura unggulan Kabupaten Pasuruan yang dibudidayakan para petani. Hasil dari para petani durian Pasuruan telah membanjiri pasar di berbagai wilayah Indonesia. Hampir setiap ada festival durian, pasti ada stand Durian Pasuruan. Semoga bisa menyejahterakan petani, khususnya petani durian di Pasuruan Jawa Timur. (*)
