Pemkot Kediri Gelontorkan Dana Rp 147,8 Miliar Untuk 1.478 RT

Kadis Kominfo Kota Kediri, Drs Apip Permana MM. (Foto: Wiradesa)

KEDIRI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur, menggelontorkan dana Rp 147,8 miliar untuk 1.478 Rukun Tetangga (RT) yang tersebar di 46 kelurahan. Dana anggaran tahun 2022 ini untuk membiayai program pemberdayaan masyarakat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Pemkot Kediri, Drs Apip Permana MM, mengungkapkan dana prodamas itu sudah dilaksanakan tahun lalu. “Dulu dana anggarannya Rp 50 juta per RT, sekarang naik menjadi Rp 100 juta per RT,” ujar Apip Permana, Rabu 28 September 2022.

Dengan dana anggaran tersebut, kini jalan-jalan di kampung Kota Kediri sudah bagus. Hampir semua dipaving dan lingkungannya menjadi bersih. Selain jalan kampung menjadi bagus, kini hampir semua RT memiliki inventaris kursi dan tenda untuk disewakan atau dipakai warga.

Jika tahun lalu, fokus pembangunannya di kampung, sekarang diluaskan ke kelurahan, dan tahun berikutnya cakupannya ke kota. Selain untuk infrastruktur, dana prodamas juga dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Pemkot Kediri dengan jumlah penduduknya 292.768 orang, terus mendorong warga, khususnya yang muda-muda untuk mampu berbahasa Inggris. Saat ini sudah ada 199 spot atau kelompok yang menjadi tempat untuk belajar Bahasa Inggris. Mereka mengutamakan bisa berkomunikasi dengan Bahasa Inggris. Sehingga percakapan atau conversation yang lebih diutamakan.

Baca Juga:  UGM Kampus Paling Informatif 2020

Selain kemampuan berbahasa Inggris, Kadis Kominfo Pemkot Kediri Apip Permana juga mengungkapkan setiap kelurahan didorong untuk memiliki produk unggulan. Satu kelurahan satu produk unggulan. Jadi setiap kelurahan diharapkan memiliki daya tarik untuk dikunjungi. Wilayah Kota Kediri terdiri dari 46 kelurahan.

“Warga sejak beberapa tahun lalu sudah disiapkan untuk mampu berperan aktif dalam ekologis bisnis akibat dari pembangunan bandara dan jalan tol yang melintasi Kota Kediri,” papar Apip Permana.

Dalam waktu dekat, Kediri akan memiliki bandara internasional. Bandara yang dibangun di area yang melintasi beberapa kecamatan itu kini sudah selesai pembebasan tanah. Selain bandara, wilayah Kediri juga akan dilewati jalan tol Kertosono – Tulungagung. Jalan tol tersebut menghubungkan Kabupaten Kertosono, Nganjuk, Kediri, dan Tulungagung.

Warga Kediri disiapkan untuk berperan aktif dan mampu mengambil keuntungan dari keberadaan bandara dan jalan tol. Jangan sampai hanya menjadi penonton dengan pembangunan infrastruktur berskala nasional di daerah sekitarnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *