Wiradesa.co – Bantul akan memiliki sirkuit otomotif berstandar nasional. Sirkuit Laguna Depok itu nantinya selain untuk balapan, juga untuk kegiatan wisata air, jeep susur pantai, ATV, dan kuliner.
Rencananya pembangunan Sirkuit Laguna Depok akan dimulai awal Maret 2021. Desain sirkuit sudah dibuat dan sejumlah calon pengelola serta pembalap dari Daerah Istimewa Yogyakarta telah cek lapangan.
“Lokasi sirkuitnya oke banget. Kondisi alamnya menantang dan indah. Berada di pinggir laguna,” ujar Emay Jon Achmad, navigator sprint rally nasional yang dihadirkan untuk meninjau lokasi di Laguna Depok, Parangtritis, Kretek, Bantul, Jumat (14/8/2020).
Emay menjelaskan setelah cek lapangan dan mengukurnya, panjang lintasan 2,4 kilometer. Tetapi setelah didiskusikan ternyata bisa dimaksimalkan menjadi 2,5 kilometer, memenuhi batas minimal panjang lintasan syarat nasional.
Pembina Pengelola Sirkuit Laguna Depok, Agus Ambaryanto, menjelaskan setelah dilakukan cek lapangan, ada sejumlah tikungan yang dikurangi. Kemudian panjang lintasan dimaksimalkan. Sirkuit Laguna Depok dibangun di lahan sekitar 4 hektar. “Kami kontrak selama tiga tahun,” ungkap Agus Ambaryanto yang juga pembina STIE Mitra Indonesia Racing Team.
Direncanakan Sirkuit Laguna Depok bisa dipakai untuk lomba pada pertengahan April 2021. Selama tahun 2021 akan dilaksanakan dua seri balapan Sprint Rally dan Sprint Offroad. Seri pertama sudah dilaksanakan di Stadion Sultan Agung pada Maret 2020. Seri pertama pesertanya melebihi target.
Saat ikut peninjauan lapangan, tenaga ahli Bupati Bantul Tri Suparyanto menyambut baik rencana pembangunan Sirkuit Laguna Depok. Karena kegiatan otomotif, seperti sprint rally, sprint offroad, grass track, dan jeep wisata itu nantinya akan mendongkrak kunjungan wisata di Pantai Depok dan Pantai Parangtritis.
Dengan keberadaan sirkuit otomotif, maka otomatis masyarakat sekitar juga akan diuntungkan, karena kulinernya semakin ramai, parkirnya banyak, dan penginapan menjadi laku. “Kami sangat mendukung dibangunnya Sirkuit Laguna Depok,” tegas Thole, Ketua Jeep Wisata Depok.
Sedangkan Inung Nurfajri, dedengkot offroad DIY, mengaku gembira adanya rencana pembangunan sirkuit yang representatif di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Sirkuit itu nantinya akan menggairahkan kegiatan otomotif di DIY, khususnya sprint rally dan sprint offroad.

Ketua I Pelaksana Harian Sirkuit Laguna Bantul, A Hari Sutantya, merasa mantap karena mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bantul dan masyarakat sekitar. Hadirnya tenaga ahli Bupati Bantul dan anggota komunitas Jeep Wisata Depok membuktikan rencana pembangunan Sirkuit Laguna Depok didukung oleh aparat pemerintah dan masyarakat. Semoga pembangunannya berjalan lancar. (Ono)