KULONPROGO – Setelah beberapa waktu dirilis sebagai tempat jualan kuliner pagi dan siang, Taman Wisata Kuliner Nggirli Padukuhan Kularan Triharjo, Wates mulai dilirik sebagai lokasi jualan kuliner malam. Edi Prawoto, warga setempat, membuka warung bakmi dengan menu bakmi rebus, goreng dan capcai.
“Baru jualan sekitar 20 hari ini. Sebelumnya pernah jualan soto Lamongan di Pasar Pengasih. Karena kendala jarak, lelah, sekarang ganti jualan bakmi lokasi jualan pilih yang tak jauh dari rumah,” kata Edi yang asli Blitar itu.
Ditemui Minggu 13 November 2022 malam, Edi mengakui kawasan di tepi kali utara Jembatan Bendungan terhitung masih sepi baik pedagang maupun pembeli sehingga ia tak muluk-muluk pasang target penjualan tinggi. Ia mengunggah promo dagangannya via media sosial seperti Facebook dan grup Whatsapp.
“Banyak yang beli minta model pesan antar. Kalau jarak dekat kisaran waktu antar 10 menit saya layani. Ada pula yang sengaja datang ke warung dan makan di tempat,” imbuhnya.
Pesanan dalam jumlah kecil, lanjut Edi tak soal. Karena telah terbiasa dagang, ia tak terlalu merisaukan. “Masakan bakmi khas suroboyoan, bakmi kuah pakai kecap. Kebanyakan pembeli model pesan antar. Tapi ada pula pesanan yang karena awalnya penasaran lihat di media sosial akhirnya datang ke lokasi di sini,” ujarnya.
Bandrol harga terjangkau bakmi goreng, rebus dan capcai serba Rp 10 ribu seporsi. “Besar harapan dengan harga terjangkau agar makin banyak pelanggannya,” timpal Edi.
Sekretaris Pokdarwis Kularan Dwi Mulyono mengatakan, Taman Wisata Kuliner Nggirli masih terkendala jaringan listrik. Pemasangan instalasi listrik sudah dilakukan namun belum tersambung ke jaringan listrik dan belum punya meteran sendiri.
“Warung bakmi Pak Edi ini termasuk yang buka awal untuk malam hari. Listrik nyalur kabel dari rumahnya. Selain bakmi ada warung warmindo. Dari 20 lapak baru ada dua pedagang di malam hari. Kalau jualan pagi siang sudah lumayan lebih banyak. Omzet jualan harian dari seluruh lapak di sini sekitar Rp 2 juta,” jelas Dwi.
Dwi menambahkan pihak pokdarwis merencanakan akan berupaya memasang gapura dan memasang sambungan jaringan listrik dengan meteran sendiri agar lokasi tersebut bila malam hari terang benderang, enak buat nongkrong menikmati suasana sembari berkuliner malam. (Sukron)