Grup Hadroh Modern El Hasyimi Malang Tampil Bersama 44 Grup Hadroh se- Condongcatur

Foto: Istimewa

SLEMAN-Sebanyak 44 grup hadroh se-Kalurahan Condongcatur tampil kompak pada acara Condongcatur Bersholawat dan pengajian bersama Ustaz Miko Cakcoy Pathoknegoro dan musik hadroh modern Hasyimi dari Malang. Salah satu rangkaian acara peringatan Hari Jadi ke-79 Kalurahan Condongcatur ini berlangsung di Halaman Balai Kalurahan Condongcatur, Sabtu, 6 Desember 2025.

Lurah Condongcatur, Dr. Reno Candra Sangaji, S.IP, M.IP dalam sambutannya menyampaikan parade hadroh bertujuan untuk meningkatkan kecintaan dan keimanan masyarakat kepada Allah Swt dan kepada Nabi Muhammad SAW, serta untuk mempererat tali silaturahmi antar grup hadroh yang ada di Kalurahan Condongcatur. Sholawatan juga memiliki manfaat untuk membersihkan hati, meningkatkan semangat keagamaan, dan membawa kedamaian dan keberkahan bagi masyarakat.

“Condongcatur bersholawat dan pengajian bersama Ustaz Miko Cakcoy Pathoknegoro bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang ajaran Islam dan untuk memberikan motivasi dan inspirasi bagi masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari juga ada performance genre music hadroh modern Hasyimi dari Malang yang meronce riff-riff metal dengan sholawat atau lirik-lirik Islami. Tujuannya yakni berdakwah dengan cara yang berbeda, tapi tidak berlebihan dengan musik band hadrah modern,” ungkap Reno.

Baca Juga:  20 Kelompok Ikuti Festival Bregada Rakyat 2020

Koordinator Paguyuban Hadroh Condongcatur Sehati Sejalan Seduluran (S3) Widayat Hadi Kusuma menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas penampilan 44 grup hadroh. Mereka tampil dengan kompak dan apik pada gelaran Parade Hadroh Condondongcatur Bersholawat 2025.

Adapun 44 grup hadroh yang tergabung dalam Sehati Sejalan Seduluran (S3) yang mengikuti parade hadroh yaitu Al Ghoziyh, Nur Masyitoh, Husnul Khotimah Perumnas, Husnul Khotimah Kentungan, Nurul Hana, Seroja, Assyifa Leles, Mammudah Pringgolayan, Izzata, Cahaya Insani, Rafida Nada Sanggrahan, Ikwatus Shalihah, Al Hana, Miratul Husna, Miftahul Jannah Cepit, Azzahra Tambakboyo, Al Mumtaza, Asy Syifa Soropadan, Al Mawaddah, Maratus Shalihah Kayen, Mafaza, Nurul Khasanah Pohruboh, As Salamah Mancasan Kidul, Khubbun Nabi, Nasyitotunnisa, Syifaul Qulub Babadan Baru, Al Muniroh, Al Khoiriyah, Roudhotul Jannah Widoro, Az Zahro Palem Indah, Miftahul Jannah Pondok, Zahrotunnisa Sengkan, Az Zahro Pondok, Asy Syafaah, Al Munawarah, Nurudtajdid, Syifaul Qulub, As Sakinah Dero, Asyifa Tiyasan, Isfa Lana Sambisari, Anissa Uzaahra Nglaren, Al Husna MBS, Zahrotus Yasmin Ngropoh dan Irama Nada (istri P
pamong).

Baca Juga:  Kembang Gadung, Tradisi Slametan Sapi

Kegiatan Condongcatur bersolawat berjalan dengan baik dan lancar. Dihadiri ribuan jamaah dan didukung cuaca yang bersahabat.

Sementara itu, Jagabaya Condongcatur, Rudi Antariksawan menjelaskan pihaknya menerjunkan 60 personil tim kemanan gabungan.

“Sebanyak 60 personil petugas yang terdiri dari Satlinmas Condongcatur, RAPI Depok dan Relawan (KSB dan Destana), Banser serta Tim Medis (ambulans dan crew) kami turunkan untuk pengamanan dan pengaturan pengalihan arus lalu lintas di jalan menuju komplek Kalurahan Condongcatur untuk mendukung sukses dan lancarnya acara “Condongcatur Bersholawat dan parade 1000 hadroh” dalam rangka peringatan hari jadi ke-79 Kalurahan Condongcatur,” jelas Rudi. (*)

Tinggalkan Komentar