CABE Jawa atau dikenal dengan Cabe Jamu memiliki kandungan zat yang bermanfaat bagi kebugaran tubuh. Tanaman rempah ini juga memiliki nilai jual yang menggiurkan, karena menjadi komoditi ekspor.
Berdasarkan riset Ely Novrianty dari Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BPMP) Lampung, dalam 100 gram Cabe Jawa terdapat kandungan, antara lain kalori 351 kkal, karbohidrat 64 gram, lemak 3,3 gram, protein 10 gram, dan serat makanan 25 gram. Cabe Jawa juga mengandung alkaloid, analgesik, dan beta sitosterol.
Jenis rempah Cabe Jawa yang berkerabat dengan Lada dan Kemukus tersebut termasuk dalam suku sirih-sirihan (Piperaceae). Famili Piperaceae. Spesies P. Retrofractum. Nama lain dari Cabe Jawa, yakni Cabya atau Cabe Jamu. Masyarakat Madura menyebutnya Cabhi Alas. Sedangkan petani Sulawesi menyebutnya Cabia.
Cabe Jawa termasuk tanaman rempah yang mudah perawatannya. Tanaman ini tumbuh di lahan dengan ketinggian 0-600 meter dari permukaan laut (dpl), dengan curah hujan rata-rata 1.259-2.500 mm per tahun. Tanaman Cabe Jawa akan tumbuh subur di tanah lempung berpasir, dengan struktur tanah gembur dan berdrainase baik.
Manfaat Cabe Jawa
Manfaat Cabe Jawa bagi kesehatan, antara lain melancarkan peredaran darah, mengatasi darah rendah, mengurangi peradangan (antiinflamasi), mengobati gangguan lambung, meningkatkan stamina pria, menurunkan berat badan, mengatasi sakit gigi, mengatasi asam urat, dan mengobati batuk.
Selain itu, Cabe Jawa juga bisa untuk mengobati diare, menurunkan demam, meringankan serangan asma, meningkatkan nafsu makan, mengurangi bau mulut, dan memberikan kenyamanan untuk ibu pasca melahirkan.
Cara Mengonsumsi Cabe Jawa
Bahan-bahan yang dibutuhkan: 1-2 Cabe Jawa kering, air hangat, dan bahan tambahan seperti madu, lemon, atau gula. Cara membuatnya: Cuci bersih Cabe Jawa yang akan digunakan, haluskan Cabe Jawa, seduh dengan air panas, dan tambahkan madu, lemon, atau gula jika perlu.
Karena besarnya manfaat bagi kesehatan tubuh dan tinggi nilai ekonomisnya, tanaman Cabe Jawa kini dibudidayakan di area Botanical Smartpark SMA UII. Tanaman herbal yang bisa untuk bumbu masak dan pengobatan ini ditanam tumpangsari dengan tanaman Kelor. “Harga Cabe Jawa 80 ribu (rupiah) per kilo,” jelas Sahuri MPd (Koordinator Botanical Smartpark SMA UII), Sabtu 14 Juni 2025. (Ilyasi)








