Lurah Condongcatur Reno Candra Sangaji Terima Penghargaan dari BNN RI

Lurah Condongcatur menerima penghargaan dari BNN RI atas komitmen mewujudkan Indonesia bersih Narkoba. (Foto: Istimewa).

SLEMAN-Lurah Condongcatur Reno Candra Sangaji menerima penghargaan Desa Bersinar dari BNN RI. Penghargaan diserahkan pada apel pagi bersama yang diikuti Kepala BNNK Sleman beserta jajaran, panewu Depok, bersama pamong Kalurahan Condongcatur dan Babinsa, Bhabinkamtibmas.

Hadir pula Satgas P4GN Padukuhan Kayen dan Gandok, PKK, LPMK dan Karangtaruna Bhaktiloka Condongcatur pada apel pagi yang bertempat di halaman Kalurahan Condongcatur, Selasa (9/7/2024).

Apel pagi bersama dipimpin Kepala BNN Kabupaten Sleman AKBP Teguh Tri Prasetya SIK MH sekaligus penyampaian penghargaan kepada lurah Condongcatur Depok, Sleman didampingi panewu Kapanewon Depok.

Dalam amanatnya Teguh Tri Prasetya menyampaikan ucapan selamat dan terimakasih atas komitmen maupun dedikasi Pemerintah Kalurahan Condongcatur dalam mewujudkan Kalurahan Bersih Narkoba.

“Hari ini saya menyampaikan Piagam Penghargaan dari Kepala BNN RI Nomor : KEP/735/VI/KA/PM.00/2024/BNN kepada Reno Candra Sangaji, S.IP., M.IP. selaku Lurah Condongcatur atas komitmen dan jasanya dalam rangka mewujudkan Indonesia bersih narkoba di bidang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika,” ucapnya.

Baca Juga:  HUT ke-76 Kemerdekaan RI, 13 Warga Binaan Rutan Wates Beroleh Remisi

Ditambahkan Kepala BNNK Sleman, bahwa Kalurahan Condongcatur dulu adalah kalurahan pertama di Indonesia yang dicanangkan sebagai kalurahan Bersinar oleh BNN RI pada 2018 dan sampai saat ini tetap konsisten melaksanakan kegiatan program P4GN melalui berbagai bidang dan telah menganggarkan dalam APBKal terbanyak se-Kabupaten Sleman.

“BNN Kabupaten Sleman juga telah menandatangani MoU dengan Pemerintah Kalurahan Condongcatur dalam program semanis madu (Selasa semua, Mudah dan Terpadu) dengan program kegiatan BNN Merapat (Melayani masyarakat Setempat) berupa layanan konsultansi tentang narkoba, Penerbitan SKBN (Surat Keterangan Bebas Narkoba), permohonan narasumber dan pengaduan tindak penyalahgunaan/ peredaran gelap narkoba. Tim BNN Sleman hadir setiap Selasa di Kalurahan Condongcatur. Harapannya Kalurahan Condongcatur selalu menjadi pelopor kalurahan yang lain, terutama dalam kegiatan P4GN untuk mewujudkan Sleman Sembada bersinar, bersih narkoba,” imbuhnya.

Reno Candra Sangaji usai menerima penghargaan mengucapkan terima kasih kepada Kepala BNN RI atas penghargaan yang diberikan kepada kami dalam rangka komitemen Pemerintah Kalurahan Condongcatur terhadap P4GN

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pamong Kalurahan Condongcatur, masyarakat dan kader P4GN di seluruh padukuhan serta tokoh masyarakat karena penghargaan ini dicapai atas dasar kerja keras dari pemerintah dan masyarakat Condongcatur. Saling bahu membahu dalam mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Condongcatur. Harapan kami dengan adanya penghargaan ini menegaskan bahwa Condongcatur sebagai Desa Bersinar mempunyai tanggung jawab yang besar untuk menjaga masyarakat terhindar dari penyalahgunaan dan peredaran narkotika di wilayah Condongcatur,” ungkapnya.

Baca Juga:  Pendiri Studio Tani Kalisuci Tri Madi Wiyono: Nandur Opo Sing Dipangan, Mangan Opo Sing Ditandur
Piagam penghargaan BNN RI untuk Lurah Condongcatur Reno Candra Sangaji. (Foto: Istimewa).

Sementara Panewu Depok, Wawan Widiantoro, S.IP, M.PA mengucapkan selamat dan rasa bangga kepada Lurah Condongcatur Reno Candra Sangaji dan Pemerintah Kalurahan Condongcatur atas di terimanya penghargaan dan komitmen serta jasanya terhadap pemberantasan Narkoba dari BNN RI.

“Penghargaan ini membuktikan bahwa kontribusi dan jasa Pak Reno diakui secara nasional dalam mewujudkan Desa Bersih Narkoba. Semoga dapat menjadi teladan dan inspirasi bagi para pemimpin untuk bersama-sama berkomitmen memerangi narkoba, terutama di wilayah Kapanewon Depok yang sebagian besar warganya adalah kaum muda dan berasal dari seluruh Nusantara. Karena Depok adalah miniaturnya Indonesia,” jelasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *