BLITAR – Setiap RT di Kota Blitar, Jawa Timur, mendapatkan bantuan anggaran Rp 50 juta per tahun. Besarnya anggaran ini tahun 2024 akan ditingkatkan menjadi Rp 75 juta.
“Anggaran yang langsung ke kelompok masyarakat itu namanya program RT Keren,” ujar Suci Purwanti, Ketua Pokmas Krida Taruna saat dihubungi wartawan peserta UKW di Malang, Minggu 19 November 2023.
Keberadaan Pokmas itu ada di lingkup RW. Setiap RW ada satu kelompok masyarakat. “RW kami RW 3 meliputi 2 RT, terdiri dari RT 2 dan RT 3,” jelas Suci.
Anggaran program RT Keren dimanfaatkan untuk pembangunan fisik dan nonfisik. Dana Rp 50 juta sudah terserap untuk membiayai pembangunan fisik dan pemberdayaan.
“Untuk program pemberdayaan diharapkan berkelanjutan. Jika anggaran 2024 mau ditingkatkan, maka sebagian akan dimanfaatkan untuk mengembangkan kebun sayur,” kata Suci Purwanti.
Sedangkan sebagian anggaran akan dimanfaatkan untuk pembangunan parit, paving, dan pembangunan fisik lainnya.
Berdasarkan data, di Kota Blitar ada 651 RT. Ratusan RT itu tersebar di 21 kelurahan dan 3 kecamatan.
“Program RT Keren dirasa bermanfaat oleh masyarakat. Maka program itu perlu dilanjutkan,” pinta Suci Puwanti, yang aktif di Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan.
Untuk membiayai program RT Keren, Pemkot Blitar tahun 2023 menggelontorkan anggaran sebesar Rp 32,55 miliar. Rencananya anggaran 2024 akan ditingkatkan, setiap RT menjadi Rp 75 juta per tahun. (*)