Siswa SMAN 1 Kejobong Purbalingga Antusias Ikuti Vaksinasi Covid-19

Suntik Vaksin Sinovac kepada peserta didik di SMA Negeri 1 Kejobong oleh Puskesmas Kejobong. (Foto: Wiradesa)

PURBALINGGA – Peserta didik Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kejobong antusias untuk mengikuti vaksinasi di sekolah tahap pertama, Senin, 13 September 2021.

Kegiatan vaksinasi dilakukan oleh tenaga kesehatan Puskesmas Kejobong dan dipantau langsung Tim Satgas Covid 19 Kecamatan, serta pihak sekolah.

Kepala SMA Negeri 1 Kejobong Bambang Yuniarto mengatakan, vaksinasi digelar bertujuan untuk menekan persebaran virus Corona atau Covid-19. “Ditargetkan menyasar seluruh murid yang berjumlah 663 siswa,” katanya.

Dijelaskan olehnya, vaksinasi yang digelar menggunakan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Untuk menghindari kerumunan, pihak sekolah membagi dua gelombang vaksinasi.

“Semuanya pekan ini terjadwal menerima vaksin dosis satu, gelombang satu dilaksanakan Senin, 13 September 2021 dan dosis kedua nanti Selasa, 11 Oktober 2021. Gelombang dua dosis satu dilaksanakan Sabtu, 18 September, kemudian dosis dua nya Sabtu, 16 Oktober. Semuanya dilakukan di sekolah,” jelasnya.

Dia menambahkan, gelombang pertama dosis pertama ada 277 siswa tervaksin. Sisanya masih ada 335 siswa yang belum vaksin. Selain siswa yang sudah menjalani vaksin di sekolah, sebanyak 51 siswa sudah divaksin di daerah lingkungannya masing-masing.

Baca Juga:  Peneliti Terus Kembangkan Kecerdasan Buatan GeNose C19

Selain antusias yang tinggi dari peserta didik, vaksinasi di sekolah juga didukung oleh orang tua siswa. “Sebelum vaksin, kami membuat edaran link persetujuan, disitu ada pertanyaan apakah diijinkan orang tua atau tidak. Data yang ada keseluruhan diijinkan,” terangnya.

Dia berharap, setelah tervaksin, dalam pelaksanaan PTM terbatas tidak akan menimbulkan klaster sekolah. “Semoga melalui vaksin, bapak ibu guru sehat semuanya, siswa juga sehat, serta kita aman melaksanakan PTM,” imbuhnya.

Meski sudah divaksin, dia tetap meminta warga sekolah tetap taat prokes baik saat di sekolah maupun saat di luar sekolah. “Prokes-nya dijalankan, jangan sampai lengah, karena ini yang bisa kita lakukan untuk saling menjaga,” ujarnya. (Prima Intan DI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *