Ada tiga hal yang perlu disiapkan untuk membuat silase. Silase pakan kambing adalah pakan ternak yang terbuat dari hijauan atau daun-daun kering yang diawetkan melalui proses fermentasi anaerobik.
Tiga tahap pembuatan silase, pertama persiapan bahan. Kedua, proses fermentasi, dan ketiga, penyimpanan. Tahap persiapan bahan, pilih hijauan segar, seperti rumput gajah, daun-dauanan, atau leguminosa.
Selanjutnya, potong hijauan menjadi ukuran kecil (5-10 cm) untuk memudahkan proses fermentasi dan penyimpanan. Tambahkan bahan pengawet seperti molases, dedak, atau menir jika diperlukan.
Kemudian tahap proses fermentasi, masukkan hijauan yang sudah dipotong ke dalam wadah kedap udara (silo, kantong plastik, tong, dan lainnya). Tekan bahan hingga padat untuk menghilangkan udara.
Setelah padat, tutup wadah dengan rapat dan beri pemberat untuk mencegah masuknya udara. Lalu diamkan selama 6 sampai 8 minggu untuk proses fermentasi. Fermentasi ini menghasilkan pakan yang lebih awet, kaya nutrisi, dan mudah dicerna kambing.
Tahap penyimpanan, silase yang baik akan memiliki ciri-ciri: rasa dan bau asam, warna hijau, tekstur seperti bahan asalnya, tidak berjamur, dan tidak menggumpal. Simpan silase di tempat yang kering dan sejuk.
Silase dapat menjadi solusi pakan berkualitas, terutama saat ketersediaan hijauan segar terbatas, seperti pada musim kemarau.
Manfaat silase untuk pakan kambing: ketersediaan pakan terjamin. Silase memungkinkan peternak menyimpan kelebihan hijauan pada saat melimpah (musim hujan) untuk digunakan saat musim kemarau atau saat pasokan hijauan segar terbatas.
Selain itu, silase meningkatkan kualitas pakan. Proses fermentasi meningkatkan kandungan nutrisi dan daya cerna hijauan. Meningkatkan palatabilitas: kambing lebih menyukai silase karena tekturnya yang lebih lembut dan rasanya lebih disukai.
Silase juga menghemat biaya pakan. Silase dapat mengurangi ketergantungan pada pakan segar dan pakan komersial. Juga meningkatkan produktivitas ternak. Pakan yang berkualitas akan meniingkatkan pertumbuhan dan produksi ternak. (*)








