Khataman Ngaji Alquran Fadilah, Doa Bersama Dilanjut Ingkungan

Semakan Alquran biasanya berlangsung selama 16 hari di bulan suci Ramadan (Foto: Wiradesa)

KEBUMEN – Kegiatan mengaji Alquran dan fadilahnya rutin dilaksanakan setiap Ramadan di rumah KH Dahroni. Alquran Fadilah, kegiatan mengaji bersama (semakan Alquran) menjelaskan tentang kandungan ayat suci Alquran. “Biasanya berlangsung selama 16 hari di bulan suci Ramadan,” kata KH Dahroni kepada wiradesa.co, Selasa, 27 April 2021.

Acara yang dilaksanakan setahun sekali dihadiri jamaah dari berbagai desa seperti Tanggulangin, Panjer, Kebumen, Mirit dan seputar Klirong. Dijelaskan Kiai Dahroni, siapapun boleh datang mengikuti kegiatan ngaji Alquran Fadilah.

Kegiatan ngaji dimulai pukul 21.00 hingga 22.30 bertempat di RT 4 RW 2 Desa Tambakagung, Kecamatan Klirong Kebumen. Kegiatan mengaji berupa semakan Alquran. Kiai Dahroni membacakan ayat-ayat Alquran kemudian jamaah mengikuti, menyemak. Kemudian, akan dijelaskan maksud dan fadilah dari ayat tersebut. Masyarakat yang mengikuti ngaji mencatat makna-makna yang penting dari beberapa kandungan ayat di Alquran.

Setelah berlangsung 16 hari, akhirnya ngaji Alquran Fadilah khatam. “Tepat di malam 16 Ramadan juga dilangsungkan khataman,” ujar Kiai Dahroni. Acara khataman dilakukan dengan makan ingkungan. Prosesinya seperti makan kepungan bersama-sama. Harapannya keberkahan ngaji turut memberi manfaat bagi semua orang.

Baca Juga:  Budi Karya Sumadi Terima Anugerah Doktor Kehormatan UGM
KH Dahroni (kiri) bersama jamaah dari berbagai desa (Foto: Wiradesa)

Sebelum acara kepungan, terlebih dahulu dilaksanakan doa bersama. Doa dipimpin oleh Kiai Dahroni. Ketika pembacaan doa sudah selesai dilanjutkan dengan lantunan salawat Marhaban. Salawat itu diiringi oleh Grup Rebana Syifaussuqi. “Konon salawat Marhaban ini digunakan sebagai mahar yang diminta ibunda Hawa kepada Adam,” imbuhnya.

Suasana khataman malam itu berlangsung penuh khidmat. Semua khusyuk berdoa berharap mendapat keberkahan dari Alloh Swt. Menurut Rosidin warga dari Kebumen, dengan mengikuti acara tersebut dia berharap mendapat bekal tambahan ilmu agama sebagai sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Alloh Swt dan Rasul-Nya. Setiap tahun, Rosidin selalu rajin mengikuti ngaji Alquran Fadilah.

Kesan yang sama dirasakan Fauzi, jamaah dari Panjer Kebumen. Hadir mengikuti acara ngaji Alquran Fadilah menambah pengalaman spiritual tersendiri baginya. “Semoga ngaji dan khataman ini senantiasa membawa keberkahan,” pungkasnya. (Nur Anggraeni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *