KPK Mendukung Keberhasilan Peternak Kambing

Kandang yang aman bagi kambing. (Foto: Wiradesa)

SLEMAN – KPK mendukung keberhasilan peternak kambing. KPK itu bukan Komisi Pemberantasan Korupsi, tetapi Kandang, Pakan, dan Keturunan.

Kandang diupayakan aman bagi kambing. Jangan sampai kaki kambing kejepit di alas kandang. Pembuatan tempat pakan dan minuman disesuaikan dengan posisi kambing.

Sedangkan pakan yang diberikan kambing harus berkualitas. Sebaiknya peternak memiliki bank pakan sendiri.

Agar produksi ternak bisa maksimal, tentukan gen atau keturunan kambing bermutu bagus. Kawinkan pejantan yang punya gen bagus dengan kambing jenis Jawa yang biasa dipelihara para peternak di perdesaan.

“Tiga hal yang mendukung keberhasilan peternak kambing, yaitu kandang, pakan, dan gen atau keturunan,” jelas Susmono, peternak kambing di Wukirharjo, Prambanan, saat ditemui wartawan Wiradesa.co di kandang kambingnya, Kamis 24 Juli 2025.

Kandang kambing Pak Susmono berada di Padukuhan Watukangsi, Wukirharjo. Ada lima deretan kandang yang dibangun untuk menampung 150 ekor kambing. “Saya sudah lima tahun berternak kambing,” papar Susmono.

Awalnya, pendiri Andini Farm ini memelihara jenis Kambing Jawa. Kemudian dikembangbiakan dengan pejantan jenis Boer. Persilangan antara kambing Jawa dan Boer menghasilkan anakan berkualitas bagus.

Baca Juga:  Ketua MPR Dukung Masa Jabatan Kades Jadi 9 Tahun
Kambing jenis Boer, cocok untuk breeding. (Foto: Wiradesa)

Kambing jenis Boer itu menghasilkan daging yang berkualitas. Jenis ini cocok di lingkungan tempat tinggal Pak Susmono di daerah perbukitan. Kalau siang panas sekali, kalau malam sangat dingin.

Kambing Boer pemeliharaannya mudah, gampang. Pakannya apa saja mau. “Istilah Jawane mangan opo-opo arep,” kata Pak Susmono. Kambing asal Australia ini tahan cuaca dan mudah menyesuaikan diri.

Birahi pejantan Boer cukup bagus. Sehingga cocok untuk breeding atau dikembangbiakan. Kambing betina yang dikawinkan dengan kambing jenis Boer, rata-rata anaknya ganda.

Pak Susmono yang cukup berpengalaman memelihara kambing, menyarankan para peternak yang mau mengembangkan bisnis peternakannya untuk mengupayakan gen Kambing Boer.

Persediaan rumput gajah untuk bank pakan. (Foto: Wiradesa)

Untuk memenuhi pakan kambing yang berjumlah 150 ekor, Andini Farm memiliki lahan yang ditanami rumput gajah varietas Gama Umami. Rumput gajah unggul jika ditanam di lahan 1 m2 menghasilkan 25 kilogram pakan.

Panen atau memotong rumput setiap hari Sabtu dan Minggu. Jika hasil rumputnya banyak, maka dicacah dengan alat pemotong, terus dimasukan dalam tong. Bank pakan ini bermanfaat jika hasil ngarit rumput gajahnya sedikit.

Baca Juga:  PSBB Tak Hentikan Roda Ekonomi

Berdasarkan pengalamannya beternak kambing selama 5 tahun, Pak Susmono, mengingatkan kepada para peternak kambing, khususnya yang baru awal memelihara kambing, untuk memperhatikan kandang, pakan, dan keturunan (gen). Ketiga hal ini perlu diupayakan semaksimal mungkin, agar hasil produk ternaknya bagus. (Ono)

Tinggalkan Komentar