Pegawai RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Berwisata ke Dieng: Satu Hari Sebelum Kawah Sikidang Ditutup Total

Tenaga Kesehatan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta berpose di depan Kawah Sikidang, Minggu (11/8/2024). (Foto: Wiradesa)

WONOSOBO – Pegawai yang bertugas di PICU NICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta berkesempatan menikmati keindahan Kawah Sikidang, satu hari sebelum obyek wisata di Kawasan Dieng Jawa Tengah ini ditutup total.

Obyek wisata Kawah Sikidang, Kawasan Dieng Jawa Tengah ditutup total mulai tanggal 12 sampai 21 Agustus 2024. Penutupan ini dalam rangka percepatan penyelesaian pekerjaan penataan Kawasan Dieng.

Berdasarkan Surat Bupati Banjarnegara Nomor 500.13/611/DISPARBUD/2024 tentang Penutupan Sementara Obyek Wisata, pelayanan kunjungan wisatawan ke Kawah Sikidang, sementara ditutup total.

“Alhamdulillah kami masih bisa menikmati keagungan Allah Subhanahu Wa Taala, yang luar biasa di Kawah Sikidang Kawasan Dieng,” ujar Maryani Yatim AMK, Kepala Unit Anni’mah PICU NICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, Ahad 11 Agustus 2024.

Ceria di atas perahu Telaga Menjer. (Foto: Wiradesa)

Pegawai yang bertugas di Unit PICU NICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta yang berwisata bersama ke Kawasan Dieng berjumlah 25 orang. Mereka diberangkatkan dengan dua gelombang. Gelombang pertama berangkat pada Sabtu 3 Agustus 2024 dan Gelombang kedua Minggu 11 Agustus 2024.

Baca Juga:  13 Hektar Ditanami Kopi Organik

Agar pelayanan di rumah sakit tetap berjalan normal, maka diberangkatkan dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada Sabtu (3/8/2024) berjumlah 12 pegawai dan gelombang kedua berangkat Minggu (11/8/2024) berjumlah 13 pegawai.

Ada tiga obyek wisata di Kawasan Dieng yang dikunjungi, yakni Telaga Menjer, Kawah Sikidang, dan Kebuh Teh Tambi. Untuk menikmati tiga destinasi wisata itu diperlukan waktu sekitar 15 jam, berangkat dari RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta pukul 06.00 dan pulang pukul 21.00.

Menikmati segarnya udara di Kebuh Teh Tambi. (Foto: Wiradesa)

Obyek wisata pertama yang dikunjungi yakni Telaga Menjer. Setelah menempuh perjalanan sekitar 120 km dengan waktu tempuh 3 jam 30 menit memakai mobil Hiace dari Yogyakarta, rasa capek seperti hilang ketika pegawai RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta tiba di telaga dan menikmati perahu telaga Menjer.

Setelah healing di atas perahu dengan pemandangan alam pegunungan yang menawan, para pegawai yang setiap hari suntuk kerja di rumah sakit, menuju Kawasan Kawah Sikidang. Bau belerang menyengat, tapi wisatawan merasakan nikmat.

Beruntung pegawai RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta berkunjung ke Kawah Sikidang pada Minggu 11 Agustus 2024. Karena satu hari setelahnya Senin 12 Agustus 2024 kawasan Kawah Sikidang ditutup total. Artinya para wisatawan dilarang masuk sampai pekerjaan penataan obyek wisata andalan Kabupaten Banjarnegara itu diperkirakan selesai 21 Agustus 2024.

Baca Juga:  Desa Berdikari, Gebangsari Kembangkan Wisata Gerabah

Selanjutnya obyek wisata terakhir yang dikunjungi adalah Kebuh Teh Tambi. Wisatawan disuguhi hamparan kebun teh yang luas dengan udara segar dan pemandangan alam yang menawan. Para pegawai Unit PICU NICU RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta merasa pikirannya menjadi fresh. “Pikiran kita menjadi fresh, segar, dan badan terasa enak,” ungkap Ernawati, salah seorang pegawai RS PKU Muhammadiyah.

Setelah pikiran fresh, badan segar, dan tubuh terasa enak, diharapkan para pegawai RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta kembali bersemangat untuk bekerja membantu kesembuhan orang-orang yang sedang sakit. Masyarakat, khususnya yang diberi cobaan sakit, sangat berharap keikhlasan uluran tangan, tenaga, dan pikiran para tenaga medis, para pejuang kesehatan di lingkungan Muhammadiyah. (Ono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *