PADA Februari 2023, Wiradesa.co, portal berita yang kami dirikan 9 Desember 2020, meluncurkan program Sekolah Jurnalisme Desa. Pembelajaran ini ber-tagline “Belajar, Berkarya, dan Berbagi”. Pembelajar utamanya para pemuda desa di Indonesia.
Peluncuran SJD tersebut didasari hasil riset audiens Wiradesa,co pada November 2022. Ada dua persona yang menjadi responden, yakni pemuda desa dan kepala desa. Permasalahan yang muncul, pemuda desa ingin bisa membuat karya jurnalistik dan kepala desa membutuhkan media untuk publikasi potensi desa.
Atas dasar hasil riset dan berdiskusi dengan Tim Echos, rekanan Google, perusahaan platform digital berpengaruh di dunia, Wiradesa.co memrogramkan SJD dengan dua versi, SJD online dan SJD offline. Semoga dengan dua platform ini mampu menjangkau para pemuda desa di berbagai daerah di Indonesia.
Tim SJD berusaha menghantarkan para peserta, pemuda desa, agar terasah hati, pikiran, dan tindakannya. Pemuda desa peka terhadap permasalahan yang dirasakan masyarakat desa (sensitif), kritis menganalisis masalah yang dihadapi warga desa (kritis), dan mampu memberikan jalan keluar (solusi) untuk memecahkan persoalan masyarakat desa.
Sesuai dengan tagline SJD “Belajar, Berkarya, dan Berbagi”, maka peserta SJD para pemuda desa akan dimotivasi, dibimbing, didampingi, dan difasilitasi untuk belajar dengan berinteraksi, berdialog, mengamati, mencermati, dan benar-benar merasakan apa yang dirasakan masyarakat desa. Sehingga mereka bisa merumuskan persoalan berdasarkan kebutuhan masyarakat desa.
Selanjutnya, para pemuda desa dibimbing dan didampingi untuk membuat karya jurnalistik yang bermanfaat bagi masyarakat desa. Karya itu tidak hanya berupa teks atau tulisan saja, tetapi juga gambar dan suara. Tentu saja disesuaikan dengan kebutuhan informasi apa, bentuk karya seperti apa, dan media apa yang dimaui masyarakat desa.
Kemudian, para pemuda desa diberi sarana dan prasarana untuk menayangkan hasil karya jurnalistiknya. Berbagi ini tidak hanya informasi atau karya jurnalistik saja, tetapi juga pendapatan dari hasil belajar dan karyanya. Berbagi itu bisa ilmu pengetahuan, materi, uang, dan apa saja yang dibutuhkan masyarakat desa.
Agar lebih bermanfaat, peserta SJD nantinya diberi surat rekomendasi ke lurah agar diberi amanah mengelola Sistem Informasi Desa atau website desa dengan insentif dari dana desa. Selain itu diberi bekal modul, sertifikat, kaos, stiker, dan akses ke SJD online yang segera diluncurkan Tim Wiradesa.
Harapannya, dengan belajar di SJD, para alumni, khususnya para pemuda desa, akan terasah hati, pikiran, dan tindakannya. Semoga dengan belajar, berkarya, dan berbagi, mereka menjadi manusia, generasi muda Indonesia, yang lebih bermanfaat.
Salam dari Desa.
Yogyakarta, Jumat 17 Februari 2023
Sihono HT (Founder Wiradesa.co)