Nikmatul Laili, Terinspirasi Keindahan Danau Toba

Nikmatul Laili (tengah) dengan enam busana karyanya pada ajang Jogja Fashion Week (JFW) 2022. (Foto: Istimewa)

SLEMAN – Corak batik Sumatera Utara berwarna sogan, bergaya etnik, dengan paduan sentuhan warna biru menggambarkan kesyahduan suasana Danau Toba diusung desainer muda Yogya Nikmatul Laili (21) pada gelaran Jogja Fashion Week 2022 di Kamala Grand Ball Room Sleman City Hall, 19-21 Agustus 2022. Menurut Laili, enam model busana rancangannya menyesuaikan tema yang diusung yakni Panca Kartika.

“Sesuai judul Calma Lago atau danau yang menenangkan, bahan yang dipakai perpaduan ulos atau tenun sumatera, batik tulis, lurik, serta bahan kain ramah lingkungan seperti organza, tulle, lady zara. Batik desain sendiri, proses pewarnaan juga kami tangani sendiri. Warna-warna yang ditampilkan diantaranya sogan, kuning, biru, melambangkan ketenangan dalam balutan keindahan,” papar Nikmatul Laili kepada wiradesa.co di sela Jogja Fashion Week 2022, Sabtu 20 Agustus 2022.

Menekuni mode dan batik, Nikmatul Laili yang berlatar santri menuturkan, ragam busana muslim ia rancang dengan tampilan elegan namun tak berkesan formal. “Wujud karya busana memang busana muslim namun tetap dirancang agar bisa dipakai semua kalangan. Kenapa spesifik batik? Batik itu tak lekang zaman. Ide tak pernah ada habisnya, bisa terus dieksplorasi dalam berbagai karya busana sepanjang waktu,” tutur lulusan Jurusan Tata Busana SMK Syubbanul Wathon Tegalrejo Magelang.

Baca Juga:  Melestarikan Tradisi Saparan dengan Berkunjung Keluarga ke Bandongan Kulon dan Sekitar Gunung Andong, Telomoyo, Merbabu dengan Naik Kuda

Tema Panca Kartika pada Jogja Fashion Week 2022, lanjutnya, terinspirasi dari lima destinasi wisata super prioritas di Tanah Air yakni Borobudur, Likupang, Mandalika, Danau Toba, dan Labuan Bajo. “Danau Toba salah satu danau alam terbesar dan terindah di dunia, terbentuk akibat letusan gunung api super 77 ribu tahun lalu. Menjadi satu keajaiban alam nan menakjubkan. Juga punya latar kisah cerita rakyat yang unik dan bisa diambil pelajaran bagi setiap manusia. Karena itu, pada pagelaran kali ini memilih inspirasi Danau Toba,” ujar Laili yang mengaku kurang lebih setengah bulan mempersiapkan diri mengikuti event Jogja Fashion Week 2022 dan untuk kedua kalinya ia ikuti.

Berangkat dari hobi fashion membuat sosok yang pernah nyantri di Ponpes API Tegalrejo Magelang mengatakan, kini banyak karya busana yang telah diciptakan dan mendapat sambutan positif dari para penggemar fashion. “Berbagai karya diposting melalui media sosial seperti Facebook dan Instagram, alhamdulillah mendapat apresiasi dari khalayak luas,” ujarnya. (Sukron)

Baca Juga:  Ikuti Perkembangan Zaman Digital Lewat Hobi Desain

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *