Sigis Ustiyaningsih: Istri Lurah Ngurusi Sampah

Sigis Ustiningsing saat memilah sampah (Foto: Wiradesa)

HARI Kamis 21 April 2022, saat kebanyakan perempuan Indonesia sibuk memperingati Hari Kartini, Sigis Ustiningsih, istri Lurah Jatimulyo justru asyik memilah-milah sampah. Ini Kartini masa kini, istri lurah ngurusi sampah.

Sudah sejak tahun 2020, Sigis yang menjadi Ketua Tim Penggerak PKK Desa Jatimulyo, Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, mendirikan Bank Sampah bernama Cikrak.

Istri Lurah Jatimulyo Sabit Banani, bersama 15 perempuan desa terus aktif, bersemangat, mengumpulkan, memilah, dan menjual sampah rumah tangga. Apa yang dijalaninya itu, tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga mampu meningkatkan ekonomi keluarga warga desa.

Bank Sampah Cikrak, sekarang tidak hanya mengumpulkan sampah dari Desa Jatimulyo saja, tetapi juga dari 20 desa yang ada di sekitarnya. Setiap desa, rata-rata menghasilkan sampah 2 colt boks setiap bulan. “Kami sudah kewalahan untuk memilah-milah sampah. Kadang sampahnya kami jual langsung,” ujar Sigis saat berbincang dengan Wiradesa di tempat penampungan sampah di sisi Balai Desa Jatimulyo, Kamis (21/4/2022).

Sigih bersama Lurah Jatimulyo Sabit Banani. (Foto: Wiradesa)

Saat istri lurah memilah sampah, datanglah seorang perempuan mengendarai Viar yang boks belakangnya penuh sampah. Pengendara Viar bernama Murtofingah ini baru ambil sampah dari Desa Pringtutul. Dengan mengambil sampah ini, dia mendapatkan uang minimal Rp 250.000 per bulan. “Sekarang ada tiga perempuan yang mahir mengendarai Viar, yaitu Ibu Murtofingah, Ibu Umi Mahfiroh, dan Ibu Matyana,” papar Sigih.

Baca Juga:  Tanggapan Para Lurah Soal Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Kades

Hasil dari penjualan sampah, setelah dipotong operasional, sisanya untuk modal simpan pinjam ibu-ibu di Desa Jatimulyo. Model pengelolaan Bank Sampah Cikrak sangat membantu perekonomian warga. Makanya Pemerintah Kabupaten Kebumen menetapkan Bank Sampah Cikrak menjadi Juara I Lomba Giat Bank Sampah Kabupaten Kebumen tahun 2021.

Sigih saat menerima piala Juara I Lomba Giat Bank Sampah Kebumen 2021. (Foto: Wiradesa)

Keberadaan Bank Sampah Cikrak berdampak positif bagi perempuan ibu rumah tangga desa. Karena selain lingkungannya bersih, juga ada masukan uang untuk menutupi kebutuhan ekonomi keluarga. Ke depan Ketua Bank Sampah Cikrak, Sigis Ustiyaningsih, berharap tabungan sampah itu tidak hanya untuk beli sembako saja, tetapi juga bisa untuk membayar pajak bumi dan bangunan, syukur bisa mencukupi biaya pendidikan anak-anak. (Ono Jogja)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *