Anakan Burung Unta, Usia Sebulan Sepasang Bisa Mencapai Rp 30 Juta

Burung unta diumbar di kandang terbuka. (Foto: Wiradesa)

SLEMAN – Burung unta termasuk burung yang mempunyai nilai jual tinggi. Telur burung unta bisa ditetaskan memakai mesin inkubator.

Di Sleman terdapat penangkaran burung unta yang dikelola Mahasvin Farm. Tempat penangkaran burung unta (Struthio camelus) tersebut berada di pinggiran Yogya tepatnya di Wedomartani, Ngemplak, Sleman.

Kini di penangkaran yang didirikan Langgoso Aswin Putra pada 2017 terdapat 12 ekor burung unta (9 burung unta dewasa dan 3 anakan). Beberapa di antaranya telah bertelur lagi

Dani salah seorang keeper di Mahasvin Farm saat ditemui wiradesa.co bercerita, keseharian saat mengurus burung unta patukan dan tendangan burung unta sudah jadi hal biasa baginya.

“Saya sudah sering dipatuk dan ditendang jadi jadi tahu cara mengantisipasi. Burung unta ini burung purba jadi karakternya unik, sulit ditebak. Jadi merawat nya juga sulit-sulit gampang,” ujar Dani Minggu 4 Juni 2023.

Memelihara burung unta memiliki kesulitan dan risiko. Perawatan salah satunya dengan menjaga kebersihan kandang. Karakter unik burung unta suka memakan segalanya bisa berbahaya apabila dekat dengan benda asing.

Baca Juga:  Ketua DGB UGM Nilai Pengajuan Gelar Profesor tidak Sulit

“Burung unta ini tidak bisa membedakan mana makanan mana bukan. Batu juga dimakan bahkan jika ada plastik bisa dimakan juga,” imbuh Dani.

Burung unta dengan keunikannya terbilang burung peliharaan yang mahal. Harga anakan yang sudah berusia satu bulan kisarannya kurang lebih Rp 30 juta per pasang.

Burung unta merupakan hewan berkoloni bila ingin membeli harus sepasang agar tidak stres dan bisa mengakibatkan kematian. Selain burung unta di Mahasvin Farm juga menangkarkan burung unik lain seperti merak hijau, merak biru, merak putih, ayam polandia, golden pheasant, dan berbagai jenis pheasant lain.

Pangsa pasar burung unta selain dibeli perorangan, beberapa kebun binatang dan tempat wisata yang ada di Indonesia juga membeli hasil penangkaran burung unta. (Aboe Bakar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *