Didik Pemilih Ketahui Ilmu Kepemiluan, KPU Purbalingga Gelar Election Course

Komisioner KPU Kabupaten Purbalingga. (Foto: Wiradesa)

PURBALINGGA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga menggelar kursus Pemilu atau election course, pada Oktober ini. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pemilu dan demokrasi.

Komisioner KPU Kabupaten Purbalingga Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih, Parmas dan SDM), Andri Supriyanto mengatakan, kursus Pemilu merupakan salah satu program sosialisasi dan pendidikan pemilih yang dilakukan oleh KPU Purbalingga. Yakni, agar pemilih pada khususnya dan masyarakat pada umumnya mengetahui ilmu-ilmu kepemiluan.

“Sehingga masyarakat bisa menjadi agen-agen demokrasi, untuk membawa perubahan pola pikir pemilih. Yaitu pemilu merupakan salah satu kebutuhan dalam bernegara dan berbangsa. Sehingga tidak ada politik transaksional,” katanya.

Dia mengungkapkan, peserta kursus Pemilu bisa ambil bagian dalam berpartisipasi dalam pemilu. Baik sebagai pemilih, maupun menjadi penyelenggara pemilu di berbagai tingkatan. Terlebih lagi dalam waktu dekat, akan menggelar Pemilu serentak tahun 2024.

Kursus Pemilu KPU Kabupaten Purbalingga berlangsung selama dua gelombang. Gelombang pertama digelar pada tanggal 14-15 Oktober 2121. Sedangkan gelombang kedua akan digelar pada 21-22 Oktober 2021 mendatang.

Baca Juga:  Universitas Muhammadiyah Purwokerto Kembangkan Kampus Wisata

KPU Purbalingga menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain dosen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Indaru Setyo Nurprojo. Dia menyampaikan materi tentang gender dan disabilitas dalam Pemilu.

Kemudian, Ketua KPU Purbalingga Eko Setiawan selaku Divisi Keuangan, Umum dan Logistik menyampaikan materi manajemen dan tahapan Pemilu. Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Zamaahsari A Ramzah menyampaikan sejarah Pemilu dan demokrasi di Indonesia.

Komisioner Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM Andri Supriyanto memaparkan materi perihal partisipasi masyarakat dalam Pemilu. Mey Nurlela selaku Divisi Hukum dan Pengawasan memaparkan tentang penyelenggaraan Pemilu berintegritas.

Sedangkan Divisi Perencanaan Data dan Informasi Catur Sigit Prastyo menyampaikan data pemilih dan hak politik. (Prima Intan DI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *