Kebutuhan Domba di DIY 1.800 Ekor per Hari

Penjualan domba di Pasar Pleret, Selasa Pon (8/10/2024). (Foto: Wiradesa)

KEBUTUHAN domba, khususnya untuk konsumsi, di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) rata-rata 1.800 ekor per hari. Jumlah ini tidak tercukupi dari populasi domba yang ada di DIY, sehingga harus mendatangkan domba dari Kediri, Blitar, Madiun, Klaten, dan daerah lainnya.

“Jumlah populasi domba di DIY itu jika disembelih dalam waktu satu bulan saja, sudah habis,” ungkap Mokh. Zaim Nurhidayat ST, pendiri Hemat Tani Green House, kepada Wiradesa.co, Selasa 8 Oktober 2024.

Menurut Zaim, faktor minimnya populasi domba di DIY, salah satunya karena ketersediaan pakan. Jika tersedia pakannya, maka populasi domba di wilayah DIY akan mampu memenuhi kebutuhan domba, yang mencapai 1.800 ekor per hari.

Selama ini penyuplai kebutuhan domba di DIY mengandangkan dombanya di wilayah Klaten atau yang paling dekat dengan Yogyakarta. Jadi domba-domba dari Kediri, Blitar, Madiun, dan daerah lainnya dikumpulkan dulu di Klaten. Karena kebutuhan pakan domba di Klaten terpenuhi.

Berdasarkan pemantauan Wiradesa.co di Pasar Pleret pada Selasa Pon kemarin, saat pukul 11.00, kebanyakan domba betina sudah laku terjual. Yang tersisa domba-domba jantan yang harganya lebih mahal.

Baca Juga:  Siaran TV Digital Jadi Kebutuhan

“Tadi domba-domba betina sudah habis dibeli oleh para penjual sate. Sekarang kebanyakan tinggal domba jantan,” jelas Widodo, penjual domba dari Bedukan, Pleret, Bantul. Tadi Widodo membawa 12 ekor domba, yang terjual 2 ekor, semuanya domba betina.

Harga domba betina lebih murah dari domba jantan. Bahkan harga domba betina hanya setengahnya dari harga domba jantan. Harga domba betina sekitar Rp 1.500.000 per ekor, kalau domba jantan harganya Rp 3.000.000 per ekor. (Ono)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *