KULONPROGO – Rangkaian peringatan milad ke-28 MAN 3 Kulonprogo berlangsung meriah. Pasalnya, ada kegiatan ‘fashion show’ busana muslimah karya para siswi. Dalam kegiatan itu, siswi bersangkutan selain sebagai pembuat juga berperan menjadi model pakaian yang ia buat sendiri.
Mereka yang terlibat dalam peragaan busana merupakan para siswi Kelas Keterampilan khususnya tata busana. Puji Astuti, guru sekaligus koordinator Keterampilan Tata Busana MAN 3 Kulonprogo mengungkapkan, kegiatan peragaan busana tersebut bertujuan melatih kreativitas, kemandirian dan keberanian dalam bidang tata busana.
“Mereka dilatih mulai dari membuat desain, membuat pola, menjahit serta memeragakan karya sendiri di depan guru dan teman-temannya,” ungkap Puji Astuti, Jumat (24/11/2023).
Menurutnya, peragaan busana dalam rangkaian kegiatan Milad ke-28 juga merupakan bentuk unjuk eksistensi MAN 3 Kulonorogo sebagai Madrasah Plus Keterampilan. Kecuali Tata Busana, MAN 3 Kulonprogo juga memiliki keterampilan Teknik Instalasi Tenaga Listrik (TITL).
Dalam Milad ke-28 yang berlangsung selama dua hari, Kamis dan Jumat (23-24/11/2023), selain peragaan busana juga ada mujahadah, pawai-napak tilas, menghias tumpeng, lomba kebersihan kelas, lomba literasi, serta
Student Talent Show. Ketua panitia, Muh Hadiyuddin menjelaskan, rangkaian kegiatan dalam Milad ke-28 MAN 3 Kulonprogo sekaligus sebagai refleksi bagi seluruh warga madrasah.
“Saat ini bisa dikatakan MAN 3 Kulonprogo sudah memasuki fase dewasa yang artinya tantangan juga semakin berat, kami berharap lewat peringatan Milad ke-28 ini ke depan semakin berprestasi dengan segala potensi yang dimiliki,” jelas Hadiyuddin.
MAN 3 Kulonprogo sebenarnya sudah ada sejak 1985 dengan nama MA Filial MAN 1 Wates. Kemudian sejak 25 November 1995 resmi menjadi sekolah negeri dengan nama MAN 1 Kalibawang. Selanjutnya sejak 1 Februari 2017 berubah nama menjadi MAN 3 Kulonprogo.
“Peringatan ini sebagai bentuk introspeksi diri atas pencapaian-pencapaian yang sudah didapatkan, untuk mengoreksi kekurangan dan kelemahan yang ada,” kata Syaefulani, Kepala MAN 3 Kulonprogo. (Fajar S Kurniawan)