Menanam Pepaya California tidak harus menunggu 7 bulan baru mendapatkan hasil. Dengan sistem tumpangsari, para petani akan bisa mendapatkan penghasilan setiap hari.
Cara tanam dengan sistem tumpangsari sudah dilaksanakan Ponijan, seorang petani di Padukuhan Krasaan, Kalurahan Jogotirto, Kapanewon Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Petani ini menanam Pepaya California yang diselingi tanaman lain yang cepat panen. “Di sela tanaman Pepaya, kami tanami lombok (cabai), timun, dan kacang panjang,” ujar Ponijan saat ditemui Wiradesa.co di ladangnya, Rabu 27 Desember 2023.
Tanaman Pepaya California masa panennya atau petik pertama saat tanaman berusia sekitar 7 bulan. Sedangkan tanaman lombok masa panennya saat tanaman usia 3 bulan, kacang panjang usia penen 1,5 bulan, dan timun baby usia panen 1 bulan.
Jadi dengan sistem tumpangsari, tanam sebulan sudah bisa panen kacang panjang. Kemudian disusul timun baby, lombok, dan selanjutnya pepaya. Keempat tanaman ini tidak habis dipanen, terus mati, tetapi bisa dipanen lagi.
Sehingga para petani bisa mendapatkan penghasilan terus menerus, tidak harus menunggu 7 bulan baru dapat mendapatkan hasil. Setiap hari bisa mendapatkan penghasilan dari tanamannya.
Tanaman yang diharapkan menghasilkan pendapatan besar yakni Pepaya California. Karena selain lahan yang ditanami luas, tentunya tanamannya juga banyak. Otomatis kalau panen, hasilnya juga banyak. “Saat panen bagus, setiap minggu, kami panen sekitar 3 ton pepaya,” jelas Ponijan.
Jika harga papaya petik langsung Rp 3.800 per kilogram, maka saat panen raya, setiap minggu memperoleh pendapatan 3.000 x 3.800 atau senilai Rp 11.400.000. Jadi dalam sebulan, petani ini bisa mendapatkan uang Rp 45.600.000. Sangat besar untuk pendapatan orang desa.
Sedangkan harga lombok rawit sekarang berkisar antara Rp 30.000 sampai Rp 45.000 per kilogram. Kemudian harga timun baby Rp 4.000 per kg, dan harga kacang panjang Rp 9.000 per kg. Meski harga sayuran fluktuatif, khususnya harga lombok, tetapi dengan cara bertani tumpangsari, maka petani bisa mendapatkan penghasilan setiap hari. (Ono)