Genjot Target Merchant QRIS, BI Purwokerto Gelar QRIS Ngapak Festival 2021

Pembukaan QRIS Ngapak Festival 2021 di Hotel Java Heritage Purwokerto. (Foto: Wiradesa)

PURBALINGGA – Bank Indonesia bersama Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) telah menargetkan implementasi 12 juta merchant QRIS di tahun 2021 sebagai bentuk perluasan penggunaan QRIS oleh masyarakat. Sebagai upaya mendukung pencapaian target tersebut, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBl) Purwokerto, melaksanakan QRIS Ngapak Festival 2021, tanggal 17 September hingga 2 Oktober 2021.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto Samsun Hadi mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk komunikasi dan edukasi publik mengenai keunggulan dan kelebihan yang dimiliki QRIS, kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat di wilayah eks Karesidenan Banyumas.

“Diharapkan melalui pelaksanaan kegiatan ini dapat meningkatkan awareness dan engangement masyarakat terhadap QRIS serta mendorong pelaku usaha untuk menggunakan QRIS,” katanya, Jumat 17 September 2021.

Dijelaskan, di wilayah eks Karesidenan Banyumas sendiri implementasi QRIS menunjukan tren kenaikan yang positif dibandingkan tahun 2020. Tercatat jumlah merchant QRIS pada akhir Desember 2020 sebanyak 65.011 merchant dan jumlahnya meningkat menjadi 107.890 merchant per 10 September 2021.

“Peningkatan ini dikarenakan pembayaran menggunakan QRIS memiliki banyak kelebihan antara lain mudah dan cepat, masyarakat hanya cukup menscan QR Code yang disediakan dan memasukan nominal yang diinginkan melalui aplikasi mobile banking ataupun dompet digital yang mereka miliki,” jelasnya.

Baca Juga:  167 Desa di Purbalingga Minta Pendampingan Hukum Kepada Kejari

Diungkapkan olehnya, transaksi menggunakan QRIS tidak dipungut biaya sama sekali. Metode pembayaran yang nirkontak dan bisa dilakukan pembayaran tanpa tatap muka semakin menarik minat masyarakat menggunakan QRIS sebagai alternatif pembayaran.

Selain itu di era pandemi seperti saat ini, penggunaan QRIS merupakan cara bertransaksi yang aman. Karena meminimalisir kontak antara pedagang dan pembeli serta kontak dengan uang tunai.

Sementara itu, pembukaan QRIS Ngapak Festival 2021 dilaksanakan pada tanggal 17 September 2021 yang ditandai dengan pengenalan maskot QRIS Ngapak Festival 2021 yaitu Ina dan Rika. Selain itu dalam acara pembukaan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto juga meluncurkan ikon QRIS BI Purwokerto yaitu Super BARIS yang merupakan singkatan dari Super Bawor QRIS.

Super Baris sendiri terinspirasi dari tokoh wayang Banyumasan Bawor atau Ki Lurah Carub Bawor. Pemilihan tokoh Bawor karena Bawor identik dengan masyarakat Banyumasan dan disukai oleh masyarakat. Sehingga harapannya QRIS sebagai alat pembayaran digital akan semakin dikenal dan digunakan oleh masyarakat.

Baca Juga:  TMMD Sengkuyung III Kodim 0702 Purbalingga, Bangun Jalan Tembus Tegalpingen - Tumanggal

Selama pelaksanaan QRIS Ngapak Festival 2021 pada tanggal 17 September hingga 2 Oktober 2021, berbagai program promo. Seperti potongan harga dan cashback juga akan diberikan oleh PJSP bagi masyarakat yang bertransaksi menggunakan QRIS di merchant-merchant yang berpartisipasi.

Acara pembukaan dihadiri oleh Wakil Bupati Banyumas, seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Banyumas, Kepala Kantor OJK Purwokerto, pimpinan Perbankan dan pimpinan Perbarindo.

Kegiatan QRIS Ngapak Festival 2021 dengan tagline, QRIS unggul sedulur kabeh ini, merupakan rangkaian kegiatan yang terdiri dari perlombaan dan on boarding UMKM. Adapun perlombaan dalam QRIS Ngapak Festival 2021 antara lain Lomba Akuisisi Merchant QRIS Terbanyak, Virtual Run and Ride, Lomba Foto terfavorit Virtual Run dan Virtual Ride, Lomba Foto, Tiktok, dan Reels dengan tema QRIS, serta Lomba transaksi terbanyak menggunakan QRIS, bagi masyarakat umum yang berada di wilayah eks Karesidenan Banyumas.

“Selain itu juga akan dilaksanakan on boarding UMKM di Kabupaten Banyumas dan Banjarnegara yang bekerjasama dengan asosiasi dan dinas terkait melalui topik pelatihan yaitu keuangan inklusif, pemasaran dan implementasi QRIS,” ujarnya. (Prima Intan DI)

Baca Juga:  Satlantas Polres Purbalingga Bentuk Pokdar Kamseltibcarlantas di Bukateja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *