KEBUMEN – Duduk-duduk di pasir sembari menatap deburan ombak Pantai Bocor cukup manjur buat membuang suntuk dan kejenuhan rutinitas sepanjang hari. Sepoi angin pantai tetap terasa nyaman meski menjelang petang, langit sudah kelam tertutup mendung.
Hingga pukul 17.00, pada Jumat (8/1/2021) masih banyak pengunjung salah satu destinasi wisata pantai di Kebumen yang tampaknya enggan beranjak pulang. “Pantai Bocor, pantai yang murah. Aman buat wisata bareng keluarga,” ungkap Imam Yudiantoro, warga Kebumen, yang telah beberapa kali berwisata keluarga ke Pantai Bocor.
Pantai yang terletak di Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren mudah dijangkau. Jarak tempuh tak sampai satu jam dari pusat kota. Dan cukup merogoh kocek Rp 3 ribu perorang, wisatawan sudah dapat menikmati suasana pantai sepuasnya. Tidak hanya dari Kebumen, kunjungan wisata datang pula dari luar wilayah berslogan Kota Beriman.
Pantai Bocor atau dikenal dengan nama Pantai Setrojenar, lokasinya strategis. Dapat diakses dengan mudah oleh kendaraan pribadi baik sepeda motor maupun mobil. Fasilitas di Pantai Bocor pun sudah mulai ditata rapi. Fasilitas itu antara lain warung makan, kolam renang, kamar mandi, area parkir ditambah fasilitas jasa dan sewa kuda, makin menambah daya tarik bagi pengunjung.
“Petugas keamanannya sopan dan ramah. Pada saat ada pengunjung kehilangan kunci motor, misalnya, petugas cepat dan tanggap melakukan upaya untuk menolong,” kata Taufik, pengunjung dari Kebumen.
Tak mengherankan, walau matahari sudah mulai tenggelam, sore itu, kawasan Pantai Bocor belum ditinggalkan oleh sebagian wisatawan. Boleh jadi mereka memang sengaja berkunjung untuk menikmati senja. Sekadar membuang penat rekreasi bersama keluarga. Bagi yang ingin mengobrol santai bareng teman, suasana sore di Pantai Bocor terbilang sangat mendukung.
Suasana sunyi dan tenang terasa hangat bila ditemani sedapnya suguhan mendoan dan teh manis yang dapat dipesan dari sejumlah warung di pinggir pantai. Teh dan mendoan, dua macam suguhan yang menyempurnakan suasana senja di Pantai Bocor bersama teman, keluarga dan orang-orang terkasih. (Nur Anggraeni)